Tidak Perlu Operasi untuk Saraf Terjepit

by. Tim Dr. Eko Agus Subagio, Sp. BS - Spine (Tulang Belakang), Dokter Saraf Kecetit
20 November 2015
Tidak Perlu Operasi untuk Saraf Terjepit

Saraf terjepit memang sangat menyiksa. Gangguannya bisa dirasakan dalam kadar yang beragam mulai kesemutan sampai yang paling berat terganggunya aktifitas karena kenyerian yang teramat sangat. Sebagian besar masalah kesehatan ini bisa dihilangkan dengan terapi non operatif dan rehabilitasi. Setiap orang yang mengalaminya akan mengambil langkah ini terlebih dahulu. Tapi jika gangguan yang dirasakan tetap muncul kembali dan semakin parah, mungkin terapi operatif bisa dipertimbangkan untuk menyelesaikan akar permasalahan sampai tuntas. Seperti cerita bapak Sugiono berikut. Bapak yang memiliki profesi sebagai pengusaha meubel di Jaya Pura ini adalah seorang yang aktif berkegiatan. Kerja ringan dan berat tetap dilakukan bersama-sama dengan para karyawannya. Usianya yang hampir 55 tahun tidak terlihat di fisiknya yang masih bugar dan bersemangat. Namun, 6 bulan terakhir ini beliau sering mengeluhkan kesakitan di bagian punggung bawah atau boyok. Pilihan untuk berobat ke alternatif dan dokter keluarganya selama ini cukup membantu untuk menyelesaikan masalah beliau.

Pada suatu saat beliau bekerja, melakukan aktifitas seperti biasanya. Pak Sugiono mengalami sedikit kecelakaan kerja yang membuat beliau terjatuh dengan posisi terduduk saat mengangkat beban berat. Pada awalnya kejadian itu hanya menimbulkan kesakitan biasa, namun sehari setelahnya Pak Sugiono mengalami kenyerian pada pungung bawah dan menjalar sampai kaki kirinya. Kemudian datanglah beliau kepada dokter keluarganya dan hasil dari diagnosa dokternya menyebutkan ada bagian saraf yang terjepit pada punggung bawah. Karena tak kunjung membaik selama berobat ke dokter keluarga di Jaya Pura akhirnya dirujuk ke Surabaya Spine Clinic Siloam Hospitals Surabaya. Dengan didampingi putranya beliau akhirnya datang dan berkonsultasi. Pilihan yang ditawarkan untuk Pak Sugiono adalah terapi operatif untuk membebaskan bagian saraf yang terjepitnya tanpa implant. Dengan teknik operasi microscopic decompresi selama kurang lebih tiga jam, dengan ijin Tuhan masalah kesehatan yang dialami Pak Sugiono bisa terbantu. Rawat inap selama 4 hari dengan berlatih terapi fisik membuat Pak Sugiono seperti tak pernah mengalami kesakitan yang sempat dialaminya itu. Terbukti dari sebelum kembali ke Jaya Pura, beliau berlibur ke Pacet Mojokerto untuk refreshing. Dan selama kegiatan berlibur tersebut dengan medan tanjakan dan mengendarai mobil sendiri, rasa nyeri itu tak pernah muncul bahkan sudah bisa dipakai jogging. Alhmdulillah, segala puji bagi Tuhan.

Semoga cerita Pak Sugiono ini bisa memberi inspirasi bagi masyarakat yang membutuhkan info dan pengalaman. Kesembuhan adalah dari Tuhan, kami siap membantu dengan sepenuh hati.

Surabaya Spine Clinic
Klinik Tulang Belakang
Siloam Hospitals Surabaya

Jalan Raya Gubeng No. 70

Jawa Timur, Indonesia
Hotline 0822 3322 7788

Read other articles & publications:

Terapi Nyeri Punggung Dengan Shortwave Diathermy

Lebih Lanjut

Ringankan Keluhan Nyeri Dengan Terapi Renang: Solusi Efektif Untuk Saraf Terjepit

Lebih Lanjut

Gerakan Latihan Untuk Skoliosis

Lebih Lanjut